Pentasarupan Zakat Profesi Oleh Guru dan Karyawan MTsN 7 Jember untuk Masyarakat Sekitar Masjid Al Huda Salakan Semboro


Umbulsari - Jember, 7 Maret 2024 - Sebuah inisiatif luar biasa telah dilakukan oleh guru dan karyawan Madrasah Tsanawiyah Negeri 7 Jember (MTsN 7 Jember). Mereka bersatu untuk menyumbangkan zakat profesi mereka dalam program tahunan yang bertujuan memberikan bantuan kepada masyarakat yang tahun ini bertempat di Masjid Al Huda Salakan Semboro.


Acara pentasarupan zakat profesi ini diadakan di Masjid Al Huda, yang hadiri para pengurus takmir masjid , mulai dari ketua takmir sekretaris ,bendahara , kepala SD, kepala MI,  kepala MTsN 7 Jember beserta wakil kepala dan pembina Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM), serta anggota OSIM yang hadir turut mendukung kegiatan ini hadir juga dalam acara ini.


Kepala MTsN 7 Jember, Bapak Ihsanuddin, menyatakan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen sosial madrasah dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat sekitar. "Pentasarupan zakat profesi ini merupakan wujud kepedulian kita sebagai pendidik terhadap kesejahteraan masyarakat di sekitar kita," ungkap beliau.


Pada kesempatan tersebut, zakat profesi yang terkumpul dibagikan kepada berbagai kelompok penerima manfaat yang berjumlah 28 mustahiq . Salah satu yang menerima antara lain dari unsur Marbot masjid yang setia menjaga Masjid Al Huda menerima zakat sebagai bentuk apresiasi atas dedikasinya. Selain itu, juga diberikan kepada warga sekitar masjid yang membutuhkan bantuan ekonomi.


Bantuan zakat juga disalurkan kepada siswa-siswi MTsN 7 Jember yang berasal dari wilayah sekitar masjid dan siswa-siswi SD dan MI sekitar Masjid Al Huda. Hal ini bertujuan untuk membantu mereka yang membutuhkan dukungan finansial dalam menempuh pendidikan.


Program pentasarupan zakat profesi ini bukanlah yang pertama kali dilaksanakan oleh MTsN 7 Jember. Setiap tahun, MTsN 7 Jember ini konsisten melibatkan seluruh guru dan karyawan dalam kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian sosial yang berkelanjutan.


Selain memberikan bantuan materi, acara ini juga menjadi sarana untuk mempererat hubungan antara madrasah, masyarakat, dan takmir masjid. Keterlibatan OSIM dalam kegiatan ini juga menunjukkan bahwa semangat gotong-royong dan kepedulian sosial tidak hanya dimiliki oleh guru dan karyawan tetapi juga diwariskan kepada generasi muda ( anggota OSIM).


Semoga kegiatan seperti ini dapat menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya untuk turut berkontribusi dalam pembangunan sosial dan kesejahteraan masyarakat sekitar.Aamiin ( Ihs)

Post a Comment

Previous Post Next Post